--> Muslimun Sayangkan Pengrusakan Atribut NasDem di Kota Palu | RivaDaily

Tuesday, 12 September 2017

Muslimun Sayangkan Pengrusakan Atribut NasDem di Kota Palu

| Tuesday, 12 September 2017
Palu, - Ratusan Bendera Partai NasDem yang terpasan di sepanjang Jalan Tolambu, kelurahan Donggala Kodi, dirusak orang tidak dikenal, Senin dini hari (11/09/2017).

Bendera Partai NasDem tersebut, sebelumnya dipasang dalam rangkah menyambut HUT RI 72 tahun 2017.

"Pemasangan bendera ini karena berbagai kegiatan rakyat yang diselenggarakan bekerja sama dengan partai NasDem dalam menyambut HUT RI 72 tahun 2017," ungkap Abd Hafid, salah satu pengurus DPD Partai NasDem Kota Palu.

Menurut Hafid, awalnya pada hari Senin sekitar pukul 08.00 wita, dia mendapat telpon dari salah satu warga di kelurahan Donggala Kodi, kecamatan Ulujadi, melaporkan peristiwa tersebut. Mendapat laporan tersebut, Hafid langsung bergegas menuju lokasi kejadian di Jalan Tolambu, lorong I. Tiba di lokasi kejadian, Hafid melihat sejumlah bendera telah dirusak.

"Di lokasi kejadian saya mendapat laporan dari warga setempat yang sempat melihat kejadian. Pelaku berjumlah dua orang, menggunakan parang dan mengendarai sepeda motor sekitar pukul 03.00 dini hari, bertepatan dengan hujan", urai Hafid.

"Kasus ini, saya sudah laporkan pada Polisi di POLRES Kota Palu, dengan didampingi langsung Badan Advokasi Hukum (BAHU) Partai NasDem kota Palu, nomor: STPL/1755/IX/2017/SULTENG/RES PALU, dengan harapan mendapat perhatian serius dari aparat keamanan kita," tambah Hafid.

Terpisah,  Sekretaris DPW Partai NasDem Sulawesi Tengah, Muslimun sangat menyayangkan peristiwa pengrusakan ini. Dia menyakini, pengurusakan ini sangat berbau politis. Karena itu, saya berharap agar aparat kepolisian kita mengusutnya. Dia menyakini, pelakunya bukan masyarakat biasa.

"Saya tidak yakin, ini lakukan oleh masyatakat biasa. Apa kepentingan mereka? Karena itu, saya berharap kepada aparat keamanan agar peristiwa ini diusut tuntas. Kepada seluruh kader, utamanya di Kota Palu, untuk tidak mengambil tindakan sendiri. Kita percaya aparat keamanan kita mampu mengusutnya," urai Alumni Fakultas Ekonomi UNTAD Palu, tahun 1992 itu.(RLS/**)

Related Posts

No comments:

Post a Comment